Bagaimanakah
sebaiknya masyarakat menyikapi kenaikan BBM
Kabar
kenaikan BBM yang marak saat ni memang banyak meresahkan masyarakat,khususnya
masyarakat dengan keadaan ekonomi menengah kebawah.Bagaimana tidak,ditengah
pendapatan yang mereka dapatkan saat ini yang belum tentu cukup untuk membiayai
hidup keluarga mereka selama 1 bulan penuh , harus mereka relakan uang yang sudah
pas-pasan itu untuk beralih ke anggaran BBM untuk kendaraan mereka yang menjadi
senjata mereka untuk mencari nafkah.Sontak saja reaksi masyarakat luas yang
menentang kenaikan BBM ini langsung meroket.Amarah,kekecewaan dan penyesalan
atas tindakan pemimpin yang seharusnya mereka pikir dapat mensejahterakan dan
merubah kehidupan mereka malah membuat hidup mereka tambah sengsara.
Namun
di lain sisi,pemerintah yang berencana menaikkan BBM itu berbicara bahwa
kenaikan BBM itu dilakukan demi menolong anggaran APBN negara.Kenaikan itu
diakibatkan harga per barel minyak dunia pun naik.
Bagi
masyarakat awam yang tidak tahu menahu masalah tersebut hanya berpikir bahwa
keputusan itu sangat memberatkan mereka.Bagi para pengamat atau masyarakat yang
mengerti keadaan dan posisi anggaran APBN kita mungkin dapat memakluminya.Mungkin
sebaiknya kenaikan BBM itu tidak dilakukan sekarang.
Tanggapan
masyarakat beragam dalam menyikapi persoalan ini,terutama para mahasiswa yang
gencar melakukan demonstrasi untuk menolak kenaikan BBM.Sebaiknya untuk
mengeluarkan aspirasi tidaklah harus secara anarki seperti yang sering terlihat
jika para mahasiswa sedang melakukan demonstrasi.Mahasiswa tersebut dapat
menanggapi ataupun mengeluarkan aspirasi dan pendapat mereka secara lebih baik
dan dengan cara yang lebih menunjukkan bahwa mereka adalah seorang yang berpendidikan.Bukannya
malah memprovokasi masyarakat untuk melakukan tindakan anarkisme juga.Masyarakat
pun sebaiknya menanggapi dengan lebih tenang,cari tahu terlebih dahulu alasan
mengapa ada usulan untuk dilakukannya kenaikan haraga BBM,dengarkan penjelasan
yang logis dari para petinggi dan coba
untuk menerimanya.Jika memang alasan tersebut bukan untuk menyelamatkan
anggaran negara kita sendiri melainkan untuk menyengsarakan rakyat dan untuk
menimbun kekayaan oknum-oknum tertentu maka kita wajib memberantas tindakan itu
dan menuntut keadilan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar