Hadirnya Esemka,Momen Menuju Kebangkitan Nasional!
Belum lama ini kita dihebohkan dengan munculnya pemberitaan tentang sebuah mobil buatan Indonesia khususnya hadir dari kota Solo.Para murid dari SMK di Solo itu memang sudah bekerja keras untuk menciptakan inovasi baru dalam bidang otomotiv.
Mobil Esemka ini sekarang bernama Esemka Rajawali,padahal dulu pada mobil ini ada nama "Kiat" yaitu nama Sukiyat yang punya andil besar dalam pembuatan mobil ini.Seperti dikutip dari liputan6.com ,Hilangnya nama “Kiat” terjadi sepulangnya mobil itu menjalani uji emisi di Jakarta. Mobil tipe suv itu berganti nama menjadi Esemka Rajawali. Namun di beberapa bagian, nama itu masih tercantum dengan ukuran kecil.
Nama “Kiat” diambil dari nama Sukiyat, sosok yang selama ini ikut terlibat dalam pembuatan mobil tersebut. Sejumlah pihak menyatakan kecewa atas hilangnya nama pemilik Kiat tersebut.
Nama “Kiat” diambil dari nama Sukiyat, sosok yang selama ini ikut terlibat dalam pembuatan mobil tersebut. Sejumlah pihak menyatakan kecewa atas hilangnya nama pemilik Kiat tersebut.
Mobil ini punya spesifikasi yang tak kalah bagus dari mobil lainnya.Pada mobil Esemka Rajawali yang dipakai Jokowi, misalnya, punya
panjang 5.035 mm dengan lebar 1.690 mm dan tinggi 1.630 mm. Mobil bisa
diisi tujuh orang dan bermesin 1.500 cc. Multi pont injection 4
silindernya menghasilkan tenaga 105 Hp dengan putaran 5.500 RPM. Torsi
puncak sampai dengan 145 Nm di 4.100 RPM. Blok mesin memakai produksi PT
Autocar Industri Komponen (AIK).
Kelengkapan interiornya tersedia power steering, power windows, AC, sensor parkir, dan sebagainya. Tidak jauh beda dengan mobil SUV kebanyakan. Pastinya, komponen mobilnya hanya 20 persen yang impor. Selebihnya bahan lokal.
Belum lama mobil ini baru saja pulang dari ibukota untuk uji emisi.Mobil ini harus menjalaninya jika ingin diproduksi secara massal untuk para warga Indonesia.Semua berharap,agar mobil ini lolos uji emisi.Setidaknya rasa lega akan muncul jika status LOLOS itu bisa didapatkan.
Untuk soal harga, mobil ini dipatok dengan angka 95 jutaan.Cukup murah dan terjangkau bukaaan?.
Menurut wakil walikota Solo yang saat itu berada di Serpong,Tanggerang untuk membawa Esemka ini uji emisi.bahwa jika mobil Esemka ini LOLOS uji emisi , proses produksi akan dilakukan secara bertahap dan ditargetkan pada hari kemerdekaan 17 Agustus tahun ini 100 mobil Esemka sudah dimiliki oleh para pejabat-pejabat daerah dikota Solo.Barulah setelah itu diproduksi lagi secara luas.
Namun sayang,kemarin jumat 2 Maret 2012 mobil Esemka ini dinyatakan TIDAK LOLOS uji emisi.Pastinya rasa kecewa sangat memukul para warga Indonesia,terlebih warga Solo dan para orang-orang yang langsung ikut andil dalam pembuatan Mobil Esemka ini.Kegagalan ini bukanlah akhir dari segalanya,justru dari sini dapat diketahui dimana kelemahan yang terdapat di mobil ini .Sehingga pebaikan dapat langsung dilakukan dan bisa dijadikan pelajaran untuk kedepannya.Rencananya anak-anak SMK itu dalam 2 bulan ini akan melakukan perbaikan dan niat untuk melakukan uji emisi ulang.Semoga saja niat ini bisa terwujud dan kita semua dapat tersenyum lebar.
Dengan munculnya mobil Esemka ini,pastinya seluruh warga Indonesia cukup merasa bangga dan lega karena akhirnya Indonesia bisa menciptakan "sesuatu" yang bisa dibilang luar biasa untuk ukuran negara yang penuh dengan masalah internalnya.Cukup puas,lega dan bangga.Semoga dengan lahirnya Esemka Rajawali ini dapat memacu untuk lahirnya mobil-mobil berikutnya tau bahkan lebih dari itu.Semogaaa :)